Sekitar 12% perempuan dengan komorbid sindrom metabolik akan mengalami komplikasi pada kehamilan. Komplikasi ini melibatkan kesehatan ibu, kesehatan janin, atau keduanya dan dapat membuat kehamilan menjadi berisiko tinggi. Selain itu, tentu sangat tidak mudah memberikan pelayanan KB ulangan maupun cara MKJP dalam situasi pandemi Covid-19. Selama masa pandemi kemungkinan besar muncul kekhawatiran masyarakat untuk mengakses pelayanan KB di klinik bidan dan dokter.
Bagaimana peran dokter dalam membantu perempuan Indonesia mencapai kesehatannya di level layanan primer? Simak pembahasannya bersama Dr. dr. Siti Maisuri Tadjuddin Chalid, SpOG(K). dan Dr. dr. Monika Fitria Farid, SpOG., M.Kes.