Avatar

Alerdex

Obat Bebas Terbatas (G)

Armoxindo Farma

Tinjauan

Indikasi

Kondisi alergi yang membutuhkan terapi kortikosteroid.

Kontra Indikasi

Infeksi jamur sistemiak. Tukak lambung aktif, herpes simpleks okular. Pasien yang mendapat terapi MAOI, Neonatus, bayi prematur.

Perhatian Khusus

Pemakaian jangka panjang dapat menyebabkan katarak posterior subkapsular, glaukoma, infeksi jamur & virus sekunder pada mata. Hindari penghentian secara mendadak. Gangguan psikotik, hipertensi, ulkus peptikum, diabetes, osteoporosis, divertikultis, anastomosis usus, miastenia gravis, glaukoma sudut sempit, obstruksi pyloroduodenal, hipertrofi prostat, gagal ginjal. Hamil dan laktasi. Mengganggu kemampuan mengemudi/menjalankan mesin.

Sediaan
  • Tablet
Efek Samping

Kelemahan otot, kehilangan masa otot, miopati steroid, osteoporosis, fraktur kompresi vertebra, fraktur patologi, tulang panjang, osteonekrosis. Gangguan GI. Gangguan penyembuhan luka, kulit menipis dan rapuh, eritema, berkeringat. Gangguan susunan syaraf pusat, gangguan keseimbangan elektrolit, gangguan endokrin. Katarak posterior subkapsular, peningkatan TIK, glaukoma, eksoftalmus. Anafilaksis (jarang)

Interaksi Obat

Alkohol, depresan susunan syaraf pusat.

Kategori Kehamilan

Tidak tersedia

Komposisi

Semua Sediaan
  • Dexamethasone 1mg
  • Dexchlorpheniramine maleate 2mg

Dosis

Semua Sediaan
  • Semua Kondisi
    1 tab 4 x/hr

Kemasan / Harga

Tablet
  • 10 @ IDR 85.000