Kontrasepsi berbasis progestin—termasuk progestin-only pills (POPs), implant, dan suntik—menjadi pilihan utama sesuai rekomendasi WHO dan ACOG karena profil keamanannya yang terbukti tidak mengganggu kualitas maupun kuantitas ASI. Namun, tantangan dalam edukasi pasien, manajemen efek samping, dan integrasi layanan seringkali menghambat optimalisasi penggunaannya. 

Daftar sekarang dan bergabunglah di Webinar ini yang akan mengupas peran sentral apoteker sebagai ujung tombak dalam memastikan akses kontrasepsi yang tepat, aman, dan berkelanjutan bagi ibu menyusui melalui pendekatan berbasis bukti dan kolaborasi multidisiplin. Beberapa pembahasannya meliputi:

• Tinjauan kritis pil KB laktasi dan formulasi progestin lainnya: Analisis efektivitas, mekanisme kerja, serta perbandingan profil keamanan antara progestin-only pills, implant, dan kontrasepsi suntik dalam konteks laktasi. Dilengkapi data terkini mengenai dampak terhadap produksi ASI, risiko kegagalan kontrasepsi, dan pertimbangan khusus pada kondisi komorbid (misalnya riwayat tromboemboli atau gangguan metabolik).

• Peran strategis apoteker dalam konseling dan pemantauan pasien: Panduan praktis untuk menyusun edukasi terstruktur tentang skema penggunaan, mitigasi efek samping (seperti perdarahan tidak teratur atau nyeri kepala), serta identifikasi interaksi obat kritis (contoh: antikonvulsan atau antibiotik yang mengurangi efektivitas kontrasepsi). Disertai studi kasus untuk simulasi respons terhadap kekhawatiran pasien.

• Integrasi layanan farmasi dalam rantai pelayanan kesehatan maternal: Strategi kolaborasi antara apoteker, dokter kandungan, dan bidan dalam merancang alur skrining dini kebutuhan kontrasepsi pasca-persalinan, memastikan kontinuitas terapi, serta mengurangi insiden kehamilan tidak direncanakan melalui pendekatan patient-centered care.

Tentang Pembicara:

apt. Yuri Pratiwi Utami.,S.Farm.,M.Si.,C.Herb.,C.PS.,C.MC
Beliau adalah seorang apoteker, dosen, dan peneliti di bidang bahan alam yang saat ini mengajar di Universitas Mega Buana Palopo. Lulusan Magister Sains Farmasi Universitas Hasanuddin ini juga aktif sebagai jurnalis media nasional IAI, editor buku, reviewer jurnal, serta trainer DKT Indonesia. beliau telah menulis dan mengedit berbagai buku farmasi serta memegang paten di bidang bahan alam, sekaligus memperoleh berbagai penghargaan, termasuk IAI Journalist of the Year 2024–2025. Selain berkiprah di dunia akademik, apt. Yuri juga aktif di berbagai organisasi profesi dan sosial, serta dikenal sebagai moderator dan public speaker berpengalaman.

dr. Thesa Ananda Prima
Beliau adalah seorang dokter lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Syiah Kuala yang saat ini menjabat sebagai Medical Advisor di DKT Indonesia. Beliau memiliki pengalaman klinis di berbagai fasilitas kesehatan, termasuk sebagai dokter umum dan konselor kesehatan. Aktif- sejak masa internsip hingga kini, dr. Thesa fokus pada edukasi kesehatan reproduksi dan pelayanan medis berbasis komunitas.

apt. Anissa Chusnul Ayusyah
Beliau adalah seorang apoteker profesional yang saat ini menjabat sebagai Brand Manager Andalan Pills di DKT Indonesia. beliau  menyelesaikan pendidikan sarjana dan profesi apoteker di Universitas Pancasila. Memiliki pengalaman luas di industri farmasi.

Bahan belajar:

• Presentasi pembicara

• Pembahasan studi kasus

• Video rekaman

Direkomendasikan untuk:

• Apoteker

• Apoteker Spesialis

• Tenaga Vokasi Farmasi Level 4

• Tenaga Vokasi Farmasi Level 5

• Tenaga Vokasi Farmasi Level 6

Alat/bahan yang digunakan:

Laptop/PC/Tablet

Fasilitas:

• Diskusi tanya jawab dengan pemateri

• Video pembelajaran

• Slide presentasi pemateri

• E-Sertifikat berpoin SKP Kemenkes